JAKARTA, INDONESIA PARLEMEN – Warga di RW 09 Kel. Jelambar Baru, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat menolak rencana pembangunan sebagai tempat komersil. Sebab, menurut warga lahan yang sekitar 1326 meter persegi merupakan lahan peruntukannya sebagai fasos-fasum.

Terlebih warga setempat sudah sejak lama menggunakan lahan itu sebagai tempat lapangan sepak bola.”Kami menolak penutupan dan pembangunan dilahan hijau. Untuk dibangun tempat komersil,” ujar warga serentak yang melakukan blokade dilokasi lapangan yang akan dibangun tempat komersil di Jalan Jelambar Selatan XVII, Senin(25/9).

Bahkan, warga RW 09 menuding adanya mafia tanah yang ingin menguasai jalur hijau. Mereka berharap Pemprov DKI Jakarta segera turun tangan. Agar lahan fasos fasum tidak dicaplok oleh mafia tanah.

Terkait permasalahan itu, Ketua RW 09, Sutrisno membenarkan perihal tersebut.”Memang warga kami protes. Jadi itukan sekitar tahun 1980 eks Kompleks Pakuwon. Dan ada sebidang tanah yang peruntukannya jalur hijau. Selama ini warga kami menggunakan lahan itu sebagai lapangan sepak bola,” terangnya.

Bahkan kata Sutrisno, permasalahan ini akan dilanjutkan ke tingkat Walikota maupun tingkat Provinsi.”Kami sudah bicarakan dan akan bersurat ke tingkat walikota maupun ke Pak Djarot mengenai permasalahan ini,” pungkasnya. (Leman)