ACEH UTARA – Jembatan Gampong Matang  Teungoh Kecamatan Tanah Jambo Aye Kabupaten Aceh Utara, kini kondisinya sungguh memprihatinkan, jembatan alternatif  yang menghubungkan kedaerah pedalaman transmigrasi dan puluhan gampong diwilayah tersebut  berukuran 3×3 meter. kini siap menunggu korban, dan kondisinya semakin parah berlubang dan hampir ambruk,  warga terpaksa menutupinya dengan batang kelapa.

M Nasir Keuchik Gampong Matang Teungoh, saat ditemui media ini jum’at (13/10/2017) mengatakan, jembatan ini  merupakan salah satu jalan alternatif bagi petani untuk mengangkut hasil panen, baik padi dan hasil perkebunan lainnya, jembatan ini sering dilalui truk yang  bermuatan puluhan ton kelapa sawit, jika jembatan di jambo aye teungoh ini ambruk, maka arus transportasi kesejumlah gampong  akan terputus.

“jembatan ini merupakan salah satu urat nadi  bagi masyarakat tranmigrasi Gampong Babussalam (Unit 5),” katanya.

Nasir juga menambahkan, Ia  sangat mengharapkan kepada pemerintah atau instasi terkait, agar  jembatan ini dapat dibangun kembali. “kepada  semua pihak dinas terkait agar bisa memproritaskan anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut,  baik di kabupaten ataupun profinsi Aceh,”harap Nasir. (Muhd/Rais)