SEMARANG – Pihak kepolisian akhirnya berhasil menangkap pelaku pembunuhan kasir rumah makan di Boyolali, Jawa Tengah. Pelaku diringkus tim reserse kriminal (Reskrim) Polres Boyolali, pada Kamis (2/10/2017).

Dalam penangkapan itu, tersangka terpaksa dilumpuhkan kakinya dengan tembakan karena berupaya kabur dan melawan saat akan ditangkap. Tersangka adalah Novan Setya Pradana,24, warga Dukuh Sragen, Desa Sragen Wetan, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen. Pembunuh sadis ini diringkus petugas di Kawasan Terminal Sunggingan Boyolali. Karena melawan dan berupaya kabur, Novan terpaksa ditembak kaki kanannya.

Dari tangan pelaku berhasil disita sejumlah barang bukti seperti, sebilah pisau dapur berwarna perak, satu unit telepon genggam, dan satu unit sepeda motor warna hitam hijau. Selanjutnya, pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolres Boyolali untuk dilakukan penyidikan.

Setelah olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan sejumlah saksi, Polres Boyolali langsung membentuk tiga tim untuk memburu si pembunuh sadis ini. Dari hasil penyelidikan, tim tersebut berhasil menemukan keberadaan ponsel milik korban yang dibawa kabur pelaku. Dua ponsel hasil curian itu telah digadaikan oleh pelaku dan polisi berhasil melacaknya.

Dari sinilah polisi mulai menemukan titik terang identitas si pembunuh. Polisipun mulai melacak keberadaan tersangka pelaku. Saat berada di terminal bus itulah Novan disergap, tetapi tersangka nekad melawan dan berupaya kabur sehingga terpaksa ditembak.

 Munawaroh Rotun,17, kasir rumah makan “Dapur kalimi ” di jalan Pandanaran 252, Boyoalali ditemukan tewas bersimbah darah di warungnya, Sabtu pekan lalu. Korban yang warga Dusun Sambo, RT 2 RW 10, Desa Podosoko, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang itu tewas dengan kondisi mengenaskan, lehernya disayat pisau dan pundak kirinya ditusuk.

Dari hasil pengusutan polisi, pembunuhan itu berlatar belakang perampokan karena sejumlah barang milik korban lenyap disikat pelaku. Saat itu pelaku berhasil membawa kabur uang tunai senilai 2,4 juta dan dua ponsel. Kini Tersangka Novan masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Boyolali. (Hadi)