JAKARTA – Kinerja Inspektorat Provinsi DKI Jakarta dibawah komando Zainal sangat mengecewakan. Inspektorat Yang seharusnya menjadi benteng pertahanan dalam menjaga wibawa dan reputasi Pemprov DKI Jakarta ternyata Impoten. Itu terbukti dari Banyak  masalah Yang di laporkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)  kurang di tanggapi dan ditindaklanjuti oleh Inspektorat.  

Seperti yang diungkapkan oleh Dedi Budiman Ketua LSM Lensa menjelaskan bahwa Inspektorat sejak di pimpin Zainal memble dan loyo. “kita beberapa kali mengirim surat ke Inspektorat untuk melaporkan sebuah masalah yang menyangkut kerja SKPD.  Namun surat kita itu penyelesaiannya tidak transparan,” ujarnya.  

Menurutnya, setiap dirinya bertanya kelanjutan surat tersebut, jawaban dari pihak inspektorat selalu lagi di proses dan di pelajari.  

Begitu juga kata Agusta Chaniago, Ketua LSM ANTIK,  inspektorat sekarang di bawah komando Zainal tidak bergairah. Sebab laporan pihaknya selalu berakhir dengan kebuntuan. 

“Kita kan ingin setiap laporan kita ada penyelesaiannya dengan jelas. Ending nya kita tau. Ini kan tidak. Masa laporan kita seakan di diamkan aja. Jadi kita curiga,  ada apa dengan inspektorat,” terang Agusta Chaniago kepada indonesiaparlemen.com. Kamis (30/11/2017). 

Pihaknya juga mengusulkan kepada Gubernur supaya kepala inspektorat Di ganti saja dengan yang lebih tegas dan wibawa serta menghargai setiap laporan LSM Yang masuk. 

Ketika Diminta tanggapan Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Johan Musyawa, SE,.  tentang kinerja Inspektorat DKI Jakarta dirinya mengatakan belum banyak mengetahui sepak terjang Zainal. 

“Saya baru Di Komisi A, jadi saya tidak terlalu banyak tahu sepak terjang Zainal dalam memimpin inspektorat. Tapi kalo memang kinerjanya jelek, kita akan lakukan evaluasi,” ujar Anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini. (Edro)