JAKARTA – Dihadapan ribuan jamaah Majelis Rasulullah, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat menjadi umat yang bisa meneladani apa yang sudah dilakukan oleh Rasulullah SAW dan mencintainya.
“Nabi Muhammad SAW selalu memberikan contoh teladan kepada semua umatnya dengan melakukan kasih sayang dan rahmat kepada sesama umat, begitu pula terhadap musuh-musuhnya. Kalau kita benar-benar mencintai Rasulullah SAW, maka kita harus meneladaninya di mana dan kapanpun,” katanya saat menghadiri Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1439 Hijriah di Pelataran Silang Monas, Jumat (1/12/2017) pagi.

Gatot menjelaskan, dalam peperangan ada persyaratan-persyaratan dimana anak-anak tidak boleh dibunuh, wanita tidak boleh dibunuh, tidak boleh menyerang pasar, tidak boleh menyerang atau membunuh bagi yang berada di kuil-kuil atau di gereja-gereja bahkan tidak boleh membakar kuil, membakar gereja. Menurutnya hal itu juga yang diajarkan sehingga Islam semakin besar.

“Rasul mengatakan kita harus berbuat baik kepada tawanan bahkan memberi makanan yang sangat layak. Itu hebatnya Rasulullah SAW,” paparnya.

Panglima juga mengingatkan tentang adanya ulama yang dalam perbuatannya tidak mencontoh Rasulullah. Sebab, dalam menyebarkan agamanya, ia kerap bicara dengan kasar. “Jika ada ulama bicara dengan kasar, itu bukan ulama yang mencontoh Rasulullah,” tegasnya.

Dia mengatakan, seharusnya masjid memberikan ketenangan jiwa. Ketika dalam keadaan marah kemudian masuk ke dalam masjid pasti jiwa akan lebih tenang dan dingin.

Jenderal TNI ini meminta masyarakat untuk menjauhi masjid yang isinya hanya ceramah provokasi. “Ada yang saat kita masuk ke masjid dingin damai datang ke masjid keluarnya malah marah, karena di masjid tersebut isinya provokasi. Hindari masjid seperti itu, bukan rumah Allah itu. Ini yang saya dengar dari guru saya,” jelasnya.

Gatot berharap dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad ini, masyarakat dapat meneladani Rasulullah. “Disabdakan oleh Rasulullah SAW bahwa barang siapa yang mencintaiku kelak akan bersamaku di akhirat” ujarnya.

Dalam acara ini, turut hadir gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Ketua Umum MUI KH Maruf Amin. (Jones)