JAKARTA – Lantaran palang pintu rel kebetulan tidak bisa tertutup, seorang Petugas Satuan Polisi Pamong Praja bernama Budi Wiyono (52) meninggal dunia akibat dihantam kereta api, Sabtu (20/1/2018) sekira jam 09.00 WIB.

Korban tewas mengenaskan dalam kondisi luka parah di kepala hingga sekujur tubuh tertindih motor di tepi rel kereta api Basmol Jembatan Gantung, Cengkareng, Jakarta Barat.

Pasalnya dalam peristiwa itu, selain korban sudah menerobos rel, terlebih lagi tidak mendengar suara apa pun, kendati peringatan keras dari suara Ujang (54) petugas jaga perlintasan Kereta Api Bojong Raya Cengkareng, Jakarta Barat.

“Saya sudah berteriak sekuatnya peringati korban itu, sebab dia akan melewati perlintasan rel Kereta api,” tutur Ujang.

“Namun korban tidak mendengar suara apapun, dan terus menyeberangi rel sehingga saat itu juga Kereta api yang melaju tanpa basa-basi menabrak korban juga motor yang dikendarainya sampai terpental jatuh tak beraturan,” sambungnya.

Menurut Ujang, korban kala itu baru bertugas di Kantor Kelurahan Kapuk Muara, Jakarta Utara, pindahan dari kantor Kelurahan Jembatan Besi, Jakarta Barat.

Lebih jauh ujang mengatakan, kini jasad korban bersama barang bukti satu unit roda dua telah di tangani polisi Laka lantas sekitar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,”ucapnya. (Herpal)