KABUPATEN TANGERANG – Polres Metro Tangerang Kota gelar konfrensi pers kasus penangkapan pelaku pengoplos gas elpiji 3 kg, di Kampung Lebak Rt 05/02, Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Jumat (2/1/2018) siang.

Penggerebekan dilakukan anggota tim Elang Cisadane Polres Metro Tangerang Kota pada, Selasa (30/1/2018) yang lalu. Berhasil mengamankan 5 pelaku termasuk pemilk oplosan gas tersebut, beserta barang bukti tabung gas 3 kg dan tabung 12 kg beserta alat suntik.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol. Harry Kurniawan memaparkan, bahwa anggota Polrestro Tangerang Kota saat melakukan penggerebekan menemukan sekitar 1100 tabung gas elpiji ukuran 3 kg, yang 500 tabung sudah terisi penuh, dan 600 tabung dalam proses pengisian menggunakan alat penyutikan untuk di oplos.

“Modus mereka menggunakan tabung gas bersubsidi disuntik ke tabung gas 12 kg untuk dipasarkan ke masyarakat dengan omset hampir 50 juta perbulan, pihak kami masih mendalami kasus ini untuk mengetahui pemasok gas elpiji tersebut,” tegas Kapolrestro Tangerang Kota kepada awak media.

Lanjut Harry mengatakan, pelaku melakukan aktifitasnya pada malam hari, gas tersebut dipasarkan disekitar Tangerang, sebanyak 40 sampai 50 tabung perhari yang mereka hasilkan.

Sementara itu warga sekitar yang bernama Iyan (70) menjelaskan, saya tidak mengetahui adanya penyuntikan gas elpiji, yang saya tahu hanya sebatas menyimpan tabung gas serta keluar masuk mobil losbak pick up.

“Setiap jam 5 sore hanya terdengar suara mereka melakukan aktifitas hingga malam, dan pagi hari nya mereka membawa tabung gas kesebuah gudang, sekitar baru 3 bulanan mereka tinggal disini dan tidak menyangka adanya oplosan gas elpiji,” tandas Iyan. (igor)