MALANG – Paguyuban FLOBAMORA (Flores, Sumba, Timor dan Alor) Malang Raya mengadakan Talkshow Jajak Pendapat dan nonton bareng Debat Terbuka Pilihan Gubernur NTT 2018, di Museum Zoologi, Jl. Raya Karang Widoro 7 Dau – Kabupaten Malang, Kamis malam (5/4/2018).
Dalam acara ini ada tiga agenda, pertama nonton bareng Debat Terbuka Pilgub NTT 2018 yang ditayangkan stasiun TV nasional iNews, kedua Talkshow dengan pemaparan materi menanggapi Debat Terbuka Pilgub NTT 2018 tersebut, dan yang ketiga adalah tanya jawab peserta dengan Nara sumber. Selain itu dalam sela-sela acara ini ada pembagian doorprize, dan juga penampilan budaya tarian dari kabupaten manggarai.
Acara ini dihadiri oleh orda-orda kabupaten dari provinsi Nusa Tenggara Timur yang ada di malang, dan sesepuh / orang tua Flobamora NTT. Dalam agenda nonton bareng Pilgub NTT 2018 periode 2018 – 2023, Debat perdana kandidat Pilgub NTT 2018 mengundang empat pasangan calon yakni, Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris), Marianus Sae-Emilia Nomleni (MS-Emi), Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) dan Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi (Victory-Joss).
Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) bersaing ketat dengan duet Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi (Victory-Joss) dalam debat terbuka, Kamis (5/4/2018) malam.
Selain tampak menonjol dan menguasai panggung, keduanya juga bersaing sengit berdasarkan respons publik. Namun mengingat Marianus Sae berstatus tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), NTT, Emilia Nomleni akhirnya hadir sendiri. Emi meminta maaf kepada pendukungnya dan masyarakat NTT atas ketidakhadiran Marianus.
Kendati demikian, dia meyakini baik dalam debat terbuka maupun proses pemilihan gubernur NTT, kader PDIP ini mampu menyelesaikan seluruh tahapan. ”kami pastikan bahwa kami akan terus bekerja keras dan berjuang sampai garis finish,” ucapnya disambut tepuk tangan meriah dari para pendukungnya.
Agenda kedua adalah pemaparan tanggapan Debat Terbuka Pilgub NTT 2018, sebagai pembicara yang pertama adalah Emanuel Lamen Ola, mantan Deputy Bank Indonesia Malang dan Komisioner Bank Shinhan, pembicara kedua adalah George Dan Silva mantan Bawaslu Kabupaten Malang, dan dimoderatori oleh Yulius mantan penyiar RRI.
Dalam pemaparannya Emanuel menanggapi tentang apa yang didebatkan para kandidat calon gubernur NTT, yaitu mestinya pembahasan adalah program pembangunan perekonomian yang berbasis UMKM dengan usaha yang riil untuk masyarakat.
Dalam sesion tanya jawab, Erik selaku wakil dari Orda kabupaten Timor bertanya :”Ada salah satu kandidat Pilgub NTT 2018 akan menarik investor, kemudian bagaimana dengan kondisi SDM masyarakat NTT yang sekarang dianggap masih kurang, bagaimana caranya agar masyarakat mendapat kepercayaan dari investor ?, Tanyanya.
Emanuel sebagai narasumber, menyampaikan : tetap awal adalah ide, agar kita bisa memberikan kepercayaan kepada para investor yang akan masuk di NTT, jawabnya.
Begitu juga disampaikan oleh Edy man selaku Waka Bidang Humas, yang saat ini mewakili Ketua Flobamora, ucapan terima kasih kepada para Orda kabupaten dan sesepuh/orang tua a Flobamora, atas dukungan baik materi dan non materi.
“Karena berkat dukungan tersebut, maka acara Talkshow jajak pendapat dan nonton bareng Debat Pilgub NTT 2018 terlaksana, dan juga para narasumber yang kebetulan warga asli kabupaten Timor,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Mukhlis A. Mukhtar, ST, MT. selaku Ketua Panitia mengatakan, bahwa acara ini diadakan adalah untuk memberikan pembelajaran politik kepada masyarakat NTT yang ada di malang pada khususnya, dan masyarakat Indonesia pada umumnya,” katanya.
Tidak hanya acara Talkshow dan nonton bareng Debat Terbuka Pilgub NTT 2018, akan tetapi kita juga memberikan hiburan Musik Akustik secara live, dan juga tarian asal kabupaten Manggarai. (John)
Tinggalkan Balasan