CIREBON – Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Kabupaten Cirebon menggelar konferensi cabang Pertama (konfercab) Pelaksanaan digelar di Hotel Koening Jalan Tuparev Kedawung Cirebon. Minggu (15/4/2018).

KH. Aziz Hakim Syaerozie selaku ketua PC NU kabupaten Cirebon dalam pesan sambutannya mengatakan bahwa kerja Organisasi adalah kerja yang sifatnya kolektif kolegial, mesin organisasi harus bekerja maksimal untuk menjalankan roda organisasi, dengan program-progam yang berbasis akademis, intelektual dan nalar ilmiah, Jangan sampai tertinggal oleh Banom banom lain yang sedang fastabiqul khairāt.

Secara garis besar tujuan Ikatan Sarjana NU adalah mewadahi kegiatan-kegiatan para sarjana, ilmuan, intelektual dan profesional Nahdhatul Ulama dari berbagai disiplin ilmu agar terarah efektif dan efisien, sekaliigus berfungsi sebagai laboratorium NU disemua tingkatan, melancarkan dan meningkatkan pengembangan Islam ahlussunnah waljamaah.

“ilmu pengetahuan dan teknologi, membantu meningkatkan bobot kualitas kegiatan NU dalam mencapai dan memperjuangkan kesejahteraan umat dan masyarakat dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

Ketua Panitia Konfercab Hasyim Sumantri M.E.Sy. menerangkan, dalam kegiatan pra acara konfercab, panitia mengadakan seminar sehari dengan tema Peran Sarjana NU dalam Pendidikan Karakter di sekolah dan Madrasah, dimana pematerinya adalah Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cirebon dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon dan dihadiri seluruh pengurus wakil cabang dan anggota ISNU sekabupaten cirebon.

Konfercab pertama PC. ISNU Kabupaten Cirebon dihadiri oleh seluruh ketua PWC. ISNU tingkat Kecamatan untuk dapat memberikan hak suara memilih ketua PC. ISNU yang baru.

Dari penjaringan lima bakal calon, muncul dua orang calon terkuat yaitu Drs. H. Muzayin, M. Pd selaku kepala kantor Kemenag Kabupaten Cirebon dan ketua demisioner H. Abdul Muiz Syaerozie, MHI.

Dalam proses jumlah Penghitungan suara di menangkan oleh ketua demisioner H. Abdul Muiz Syaerozie, MHI dengan perolehan 20 Suara. Sedangkan Drs. Muzayin, M. Pd selaku kepala kantor kemenag mendapatkan 6 Suara.

Setelah terpilihnya H. Abdul Muiz Syaerozie, MHI sebagai ketua PC ISNU, kang Muiz sapaan akrab, langsung tancap gas membentuk tim formatur untuk kepengurusan PC. ISNU periode 2018-2022.

“Untuk lebih memantapkan pergerakan PC ISNU kedepan maka akan selektif penjaringan dalam formatur, prioritasnya adalah mereka yang memiliki jiwa militansi yang tinggi,” imbuhnya. (FM)