JAKARTA – Teka-teki akan kemana arah politik Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berlabuh?.

Menurut Pengamat Politik Indonesian Public Institute (IPI) Jerry Massie partai SBY ini akan berafiliasi dengan koalisi yang dipimpin Prabowo Subianto.

“Sign atau tanda politiknya sudah kelihatan ini tak dapat dikelabui,” kata Jerry, Jumat petang 20 Juli 2018 di Jakarta.

Meski Prabowo maupun Jokowi sudah bertemu SBY, namun secara emosional Demokrat memiliki kedekatan dengan Gerindra.

“Demokrat pasti akan deal dengan Gerindra, pasalnya kedekatan keduanya cukup baik atau punya chemistry politik, sejak 2014 lalu, jadi keduanya tak bisa dipisahkan,” ujar Jerry.

Selain kedekatan, pilihan mitra koalisi Demokrat juga bergantung pada porsi Cawapres.

Lanjut kata Jerry, SBY berharap lebih kepada Prabowo agar memberi karpet merah kepada Ketua Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi Cawapres.

“Untuk Cawapres AHY ke Jokowi tipis, 60 persen berbanding 40 persen. Jadi dia tetap memilih opsi Gerindra,” ucap Jerry.

Meski hingga saat ini bangun koalisi Demokrat dan itu Gerindra belum jelas, Jerry memprediksi hal itu segera diumumkan usai SBY pulang dari rumah sakit ataupun menunggu sampai sembuh total.

“Memang belum diumumkannya pasangan Prabowo masih menunggu kode atau sinyal dari Demokrat. Tapi setelah SBY sembuh maka deal-deal mereka dilanjutkan,” ucap peneliti politik di AS ini. (Glen/Red)