JAKARTA – Presiden RI didampingi beberapa menteri, diantaranya : Mensos, Menpupera, Menhub, Menkominfo, Menteri KKP melakukan kunjungan kerja ke Palu pada hari Minggu, 30 September 2018 Utk melakukan peninjauan dan pengecekan terhadap upaya2 penanganan tanggap darurat pasca gempa bumi dan tsunami yg terjadi pada hari Jumat, 28 September 2018.

Pada saat mendarat di bandara Mutiara disambut Menkopolhukam, Kapolri, Panglima TNI, Ka Basarnas, Ka BNPB dan Gubernur Sulteng. Presiden RI langsung melakukan rapat internal dengan para pejabat terkait dan para menteri guna mendengarkan update sikon penanganan bencana dan melakukan pengarahan kepada para prajurit TNI dan anggota Polri yang terlibat tanggap darurat, juga memberikan motivasi terhadap kegiatan kemanusiaan yang dilakukannya, dilanjutkan dengan peninjauan ke beberapa lokasi : Rumah Sakit, Roa-Roa, Pom bensin dan Kantor Walikota.

Setelah rapat internal tersebut Kapolri beserta Kapolda dan Pejabat Utama Mabes Polri juga melakukan peninjauan di beberapa lokasi antara lain: Mapolda Baru, Kantor Ditlantas dan Dit Polair di Talise, Bara Roa dan Hotel Roa-Roa untuk mengetahui kondisi terakhir di lokasi tersebut dan hal-hal yang dibutuhkan.

Setelah selesai Kapolri menuju Mapolda Sulteng utk rapat internal dengan Para PJU Mabes, Kapolda dan PJU Polda. Pada rapat tersebut Kapolri menyampaikan beberapa penekanan sbb:

– turut prihatin atas kejadian yang terjadi dan ucapkan terimakasih atas respon yg cepat terhadap bencana yang terjadi

– segera mendatakan anggota Polri yang menjadi korban baik gugur dalam menjalankan tugas, yang hilang dan luka-luka. Berikan segera hak-haknya, sedangkan yang sakit untuk di rawat/dirujuk.

– akan mengirimkan bantuan personel 1.400 orang dari Polda jajaran dan Mabes Polri, bantuan mobil dan kapal Water treatment, tenda, mbl truck,sepeda motor, sedan patroli, field bed, bahan pokok,dll

– Inventarisir Mako Polri yang alami kerusakan, agar segera dilakukan pembersihan dan usulkan

– lakukan penjagaan di spbu, mini market maupun gudang-gudang sembako, sehingga tidak terjadi perjarahan, dan tempatkan public addres di tempat-tempat keramaian untuk beri himbauan kepada masyarakat.

– koordinasi dan kerjasama dengan BNPB, Basarnas, TNI, Mensos maupun pihak terkait dalam upaya pencarian dan evakuasi korban, serta mitigasi dalam rangka percepat pemulihan, termasuk turunkan tim utk trauma healing.

Kapolri pada kesempatan tersebut juga memberikan bantuan sebesar 10 Milyar kepada Kapolda untuk mempercepat penanganan.

Adapun Pejabat Utama Mabes Polri yang mendampingi Kapolri pd kunjungan kerja tsb antara lain: Asrena, Aslog, As SDM Polri, Kadiv Propam, Karodalops, Kapusdokkes, Karo Penmas, Dir Polair dan Dir Polud Baharkam Polri. (Glen/Red)