TANGERANG SELATAN – Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pemilu Ops Mantab Brata Jaya 2019 dan Pembacaan Ikrar bersama Pengamanan Swakarsa Indonesia digelar di Wilayah Hukum Polsek Cisauk Polres Tangerang Selatan dengan Inspektur Apel Kapolsek Cisauk AKP Fredy Yudha Satria S. ST., bertempat di Halaman Polsek Cisauk Jln Raya Lapan Desa Cibogo Kec. Cisauk Kab. Tangerang. Sabtu (23/3/2019) pagi. 

Hadir dalam pelaksanan apel gabungan tiga pilar Kec Cisauk dan Kec Setu, seperti Camat Setu H. Heru Agus Santoso. AP. M. Si, Kapolsek Cisauk AKP Fredy Yudha Satria. S. ST, Danramil Serpong Mayor Arh Wahyu Hidayatulah, Danramil 03 Legok (di wakili Pelda Soerata), Para Lurah/Kepala Desa Se Kecamatan Setu dan Se Kecamatan Cisauk.

Adapun Peserta Apel sebanyak 141 orang yang terdiri dari Koramil Serpong/Legok 14 Pers, Polsek Cisauk 30 Pers, Tokoh Masyarakat 40 orang, Sat Pol PP Setu/Cisauk 7 Pers, Pokdar Kamtibmas 15 Pers, Gabungan Ormas 25 orang dan Linmas 10 orang.

Amanat Menkopolhukam RI Jenderal TNI (Purn) Dr. H. Wiranto, SH dibacakan oleh Kapolsek Cisauk AKP Fredy Yudha Satria yang mengatakan Sukses atau tidaknya perhelatan Demokrasi ini sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung, tidak saja anggota Partai Politik dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi juga pihak penyelenggara Pemilu.

Pemilu serentak tahun 2019 merupakan kesempatan berharga bagi rakyat Indonesia untuk memilih calon anggota Legislatif yang akan memperjuangkan aspirasi rakyat dan sekaligus sarana untuk memilih harus nasional guna mewujudkan cita-cita Nasional bangsa Indonesia melihat Konteks pelaksanaan pemilu tersebut sedapat mungkin opini kita semua diarahkan bahwa ajang ini bukanlah untuk membenturkan satu pihak dengan pihak yang lain atau ajang konflik antara kubu yang satu dengan kubu yang lain.

Kita ketahui bersama bahwa terkait penyelenggaraan Pemilu serentak Tahun 2019 masih terdapat ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang dimungkinkan akan menghambat kelancaran penyelenggaraannya. Kita ketahui bersama bahwa Bawaslu dan Polri telah mengeluarkan indeks kerawanan Pemilu, yang merupakan pemetaan terhadap kerawanan kerawanan yang diprediksi akan timbul dalam penyelenggaraan Pemilu disetiap daerah.

Lebih lanjut disampaikan, TNI Polri selaku intitusi yang bertanggung jawab langsung terhadap pengamanan jalannnya pemilu serentak Tahun 2019, apabila menemukan adanya kerawanan dan hambatan tersebut harus dapat mengambil suatu tindakan tegas dengan prosedur tetap dan aturan hukum yang berlaku sehingga tidak ada toleransi sekecil apapun bagi pihak-pihak yang akan mengganggu jalannya Pemilu serentak Tahun 2019.

Selain itu, didalam amanatnya, Menkopolhukam RI menyampaikan beberapa penekanan untuk kita pedomani bersama dalam melaksanakan tugas pengamanan Pemilu serentak Tahun 2019 seperti,

a) Pahami bahwa tugas pengamanan pemilu serentak Tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun sekaligus menjadi amal ibadah yang akan mendapatkan balasan pahala dari Tuhan YME bila dilaksanakan dengan tulus dan ikhlas.

b) Jalin sinergitas antara unsur Pemerintah, TNI-Polri dan seluruh Komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.

c) Babinsa dan Bhabinkamtibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan meneyebarnya berita-berita Hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.

Apel Bersama 3 Pilar dan unsur Masyarakat telah selesai di Laksanakan dalam keadaan aman dan lancar.

(Glen)