KABUPATEN BEKASI, INDONESIAPARLEMEN.com – Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Profesional indonesia (AWPI) kabupaten Bekasi mengadakan Jumat berkah dengan berbagi nasi box ke yayasan Al Fajar Berseri yang menangani masalah rehabilitasi dan disabilitas mental / pasien dengan ganguan mental.

Yayasan Al fajar Berseri didirikan oleh H Marsan Susanto pada tahun 1992, tetapi tahun 2012 baru mendapatkan SK Menteri No AHU -1511-AH-01.04 menjadi lembaga kesejahteraan sosial. Al fajar Berseri dengan ketua bidang pemberdayaan perempuan (AWPI) dan tim disambut dengan baik dan tangan terbuka oleh Bu Maria selaku perwakilan yayasan Al fajar Berseri.

Menurut Maria panti rehabitasi mental Al fajar ini memang fokus pada rehabilitasi disabilitas mental dengan cara pengobatan secara alami tanpa obat obatan kimia. “Setiap pagi para pasien disabilitas mental melakukan senam dan berjemur serta pada hari Sabtu dan Minggu selalu melakukan kegiatan ke agamaan sebagai salah satu terapi untuk pasien,”ujarnya.

Panti Rehabitasi Mental Al fajar Berseri saat ini terdapat 450 pasien yang terdiri dari laki laki dan perempuan. Panti saat ini juga memiliki 50 petugas yang membantu untuk mengurus para pasien.

“Saya mengucapkan terima kasih dan syukur Alhamdulillah karena DPC AWPI kabupaten Bekasi telah perduli dengan yayasan Al fajar Berseri,”ucapnya.

Ia menambahkan berharap kedepan panti rehabilitasi sosial ini bisa lebih mendapatkan perhatian dari Dinsos ataupun pemerintah daerah dan tidak hanya melalui bantuan saja, akan tetapi juga dapat memberikan edukasi kepada pasien. Karena saat ini panti rehabitasi sosial Al fajar sangat membutuhkan obat- obatan dan fasilitas kesehatan untuk para pasien,”terang Maria.

Sementara, Dedeh Pudjawati selaku Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan AWPI mengatakan, Semoga kedatangan kita ke panti rehabilitasi mental ini, bisa menbantu memberikan yang terbaik untuk yayasan ini melalaui pelatihan – pelatihan untuk mereka yang disini.

“Jadi, nanti suatu saat mereka sembuh mereka bisa mandiri, berkarya dan mendapatkan penghasilan sendiri kedepannya,”tuturnya.

Dedeh berharap semoga nanti AWPI kabupaten Bekasi dapat selalu bersinergi dan bisa membantu mencarikan para donatur yang bisa membantu operasional panti rehabilitasi mental ini.

(Rio)