KAJEN, INDONESIAPARLEMEN.COM – Adanya perkembangan perguruan tinggi di Kabupaten Pekalongan menjadikan sektor pendidikan di Kabupaten Pekalongan semakin maju. Hal ini dijelaskan oleh Bupati Pekalongan Asip Kholbihi SH.,M.Si dalam sambutannya saat menghadiri acara peresmian Masjid Al Hasyimim Desa Tanjung Kulon Kecamatan Kajen, Minggu (2/8).

Pemerintah Kabupaten Pekalongan sangat mendukung program pembangunan masjid yang berdiri diatas tanah wakaf seluas 2465 meter persegi dan memiliki 2 akses utama yaitu jalan utama dan jalan antar desa. Pemkab akan memback up untuk membantu supaya pembangunan berjalan dengan baik sehingga masjid ini bisa berfungsi dengan baik, apa lagi dilengkapi dengan sarana-sarana pendukung, baik sarana pendidikan maupun sosial.

Menurut Bupati, masjid ini menjadi penting bagi masyarakat untuk melakukan keseimbangan, karena masyarakat butuh muara, sebagai pintasan jalan di depan masjid akan dilebarkan sehingga lalu lintas bisa berkembang baik.

Selanjutnya Bupati menjelaskan saat ini sedang dibangun Universitas Diponegoro (UNDIP), adapun Politeknik Bandung yang merupakan induk dari Institut Teknologi Bandung (ITB ) gedungnya sudah ada dan nantinya akan menjadi politeknik Kajen. “Mahasiswanya Insya Allah nanti ribuan apalagi UNDIP setelah membuka program S1 Insya Allah mahasiswanya juga ribuan.” Jelas Bupati.

Pusat pendidikan akan berada disekitar Kabupaten Pekalongan terutama yang di kota nantinya akan dipindah ke Kabupaten, termasuk UNIKAL dan STIMIK yang juga sudah mulai akan pindah di Kabupaten Pekalongan. Tidak hanya perguruan tinggi, Yayasan Al Azhar juga sudah survei sejak 6 bulan yang lalu di Kabupaten Pekalongan. (M.mifta khs)