KAJEN, INDONESIAPARLEMEN.COM – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi SH.,M.Si menghadiri acara pelaksanaan dan peletakan batu pertama pembangunan masjid Alimul Huda dukuh Grecek desa Sembungjambu kecamatan Bojong pada Sabtu (08/08).

Dalam sambutannya bupati mengatakan masjid merupakan Baitullah (Rumah Allah) atau tempat ibadah kepada Allah, selain itu masjid adalah tempat yang berkaitan dengan kemasyarakatan karena menjadi tempat ibadah, pendidikan, dan rembugan masyarakat Sedangkan syarat masjid untuk ibadah dengan nyaman itu aman. Bupati menerangkan bahwa aman yang dimaksud itu macam-macam seperti aman dari gangguan-gangguan yang membuat negara tidak aman, termasuk aman dari penyakit-penyakit karena saat ini sedang dalam suasana pandemi, jadi untuk masyarakat yang akan keluar rumah diharap untuk tetap memakai masker dan terapkan protokol kesehatan

Adanya pembangunan masjid di Dukuh Grecek Desa Sembungjambu tersebut menurut bupati menunjukkan perkembangan daerah tersebut sangat bagus. Bupatipun mengungkapkan mendukung pembangunan masjid dan berharap masjid tersebut nantinya bisa menjadi barokah serta manfaat, bisa meningkatkan ibadah masyarakat, dan tempat yang memberikan manfaat untuk para warga.

Kaitannya dengan pekembangan kasus covid19 di kabupaten Pekalongan, Bupati menyampaikan pada bulan Mei-Juli jumlah pasien Covid 19 ada 11 orang, kemudian Juli-Agustus bertambah menjadi 54 orang yang terpapar Covid 19, namun yang 22 orang sudah di rawat di RS Kraton dan Wonokerto.

Bupati berpesan untuk masyarakat yang masih sehat agar tetap menjaga kebersihan. Selain itu Bupati juga berharap masyarakat Kabupaten Pekalongan aman dari bahaya ekonomi. Menurutnya kondisi ekonomi di Kabupaten Pekalongan masih stabil, oleh karena itu Bupati meminta doa kepada para masyarakat agar hal ini bisa menjadi berkah, dan anak-anak masyarakat Kabupaten Pekalongan bisa menjadi anak yang sholeh dan sholehah dengan cara mendidiknya untuk sekolah dan ngaji. (M.miftah)