BATAM, INDONESIAPARLEMEN.COM – Puluhan orang yang tergabung dalam Keluarga Besar Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Batak Bersatu (PBB) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kepri dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Batam mendatangi Mapolresta Barelang, Selasa (20/10/20) pukul 09.15 WIB.

Kedatangan Pemuda Batak Bersatu itu untuk mengawal proses hukum laka lantas tabrak lari dan mempertanyakan proses hukum peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di di Jalan Lintas Trans Barelang dekat SPBU Barelang, Kota Batam pada hari Minggu dini hari tanggal 18 Oktober 2020 lalu sekitar pukul 02:00 WIB. yang mengakibatkan 1 (satu) dari 4 (empat) orang meninggal dunia bernama Nawi Sihombing dan 3 (tiga) korban lainnya mengalami luka berat bahkan kritis.

 

Mitra Sianipar selaku Ketua Pemuda Batak Bersatu Dewan Pimpinan Daerah Provinsi Kepri berharap agar pelaku dapat mem-pertanggungjawab-kan dan berempati dengan korban dan melakukan perdamaian secara baik.

“Hari Jumat nanti kita akan kembali mendatangi Polresta Barelang untuk mengatahui tindak lanjut dari pihak Kepolisian terkait peristiwa ini, sampai dimana prosesnya. Dan seluruh anggota PBB DPD, DPC, PAC dan Ranting akan mengawal pihak Kepolisian mengusut tuntas kasus ini,” pungkas Mitra Sianipar.

Berikut identitas yang menjadi korban kecelakaan tersebut :

1. Yogi Simamora, alamat MKGR Blok Mulia No. 10 berasal dari Dolok Sanggul, saat ini kondisi kritis.

2. Jeremia Munte, keluarga kandung dari Ketua Humas PBB PAC Bekasi, alamat MKGR Blok Mulia No. 10, berasal dari Dolok Sanggul, saat ini kondisi sudah di lakukan tindakan medis untuk patah tulang sebelah kanan korban.

3. Nawi Br. Sihombing, alamat Putri 7 Blok O Tahap 2 No. 2, berasal dari Bakkara Janji Raja yang menjadi korban meninggal dunia.

4. Rahel Simanullang, alamat Domitori PT. Philips, berasal dari Dolok Sanggul, saat ini kondisi masih berada diruangan ICU dan belum dilakukan tindakan operasi sebab menunggu keluarga korban yang lain dalam perjalanan dari kampung halaman Dolok Sanggul menuju Batam.

“Ke-empat korban laka lantas atau tabrak lari itu memiliki keluarga di Batam dan sudah di urus oleh keluarga korban masing – masing. Keluarga korban sudah membuat laporan ke Polresta Barelang, dan mobil yang menabrak ke – empat korban serta kendaraan korban sudah di bawa ke Polresta Barelang, sementara pengendara atau si pelaku masih dalam penyelidikan,” tutur Ketua PBB DPD Kepri.

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Barelang Kompol Yunita Stevany, S.I.K., M.Si, membenarkan adanya insiden laka lantas tabrak lari tersebut.

“Mobil tidak memiliki nomor polisi dan sampai saat ini belum bisa diketahui siapa pemilik kendaraan tersebut, karena masih dalam penyelidikan, hanya saja untuk Jasa Raharja dan BPJS sudah diurus dan di konfirmasi ke pihak Jasa Raharja,” ucap Kasat Lantas Polresta Barelang dikutip dari medanterkini.com.

Turut hadir dalam aksi spontan dari PBB Kepri dan PBB Batam, Ketua DPD PBB Kepri Mitra Sianipar, Ketua PBB DPC Kota Batam Martua Susanto Manurung, S.Kom., Penasehat PBB Herbert Damanik, Lintong Manurung dan seluruh anggota DPD dan DPC yang berkumpul di parkiran Polresta Barelang. (John)