TANJUNGPINANG, INDONESIAPARLEMEN.COM – Tim Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam) RI yang dipimpin Asisten Deputi Bidang Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan RI Brigjen TNI Yasid Sulistya, melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) di Korem 033/WP.
Kunjungan ini dalam Rangka Monitoring Kebijakan Pengamanan Wilayah Perbatasan Negara di PPKT (Pulau – Pulau Kecil Terluar) Khususnya di Pulau Bintan. Selain itu dilakukan juga Sinkronisasi Pengelolaan Tata Ruang Wilayah RT/RW Pertahanan serta peran serta TNI dalam penanganan Covid-19 di wilayah Korem 033/WP.
Kedatangan Tim Kemenkopolhukam di Makorem 033/WP disambut langsung oleh Kasi Intel Kasrem 033/WP Kolonel Inf. Firalta P. Tarigan didampingi oleh Pejabat-pejabat Korem 033/WP dan Kabalak Aju Korem 033/WP. Selanjutnya disampaikan juga terkait PPKT dan upaya penanganan Covid-19 di wilayah Korem 033/WP sebagai implementasi dari Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang penanganan Covid-19. Acara ini digelar di Ruang Rapat Korem 033/WP Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (27/01/21).
Pada kesempatan tersebut, Kasi Intel Kasrem 033/WP mengucapkan selamat datang kepada Tim Kemenkopolhukam, dilanjutkan paparan yang disampaikan oleh Kasiren Kasrem 033/WP Kolonel Inf. Dwi Maryanto mengenai PPKT dan upaya penanganan Covid-19 yang ada diwilayah Korem 033/WP.
Untuk jumlah seluruh pulau terluar ada 22 pulau, terdiri dari 4 pulau diwilayah Kodim 0315/Bintan 3 pulau diwilayah Kodim 0316/Batam, 2 pulau diwilayah Kodim 0317/Tanjungbalai Karimun dan 13 pulau diwilayah Kodim 0318/Natuna.
Ada beberapa Pulau diwilayah Provinsi Kepri yang dikelola oleh pihak asing antara lain Pulau Segayang/Pulau Anak Petong, Pulau Tunjuk, Pulau Nikoi, Pulau Pangkil Kecil dan Pulau Bawah. Kemudian terdapat pulau yang tak berpenghuni yaitu Pulau Nipah, untuk Pulau Nipah ditempati dan dijaga oleh personel dari TNI AL.
Selanjutnya untuk situasi perkembangan Covid-19 di wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berdasarkan update terakhir data tanggal 27 Januari 2021 di https://g.co/kgs/Ax5PPP sebanyak 7.891 kasus dengan rincian 727 pasien dalam perawatan, 6.970 pasien sembuh dan 194 pasien meninggal dunia, serta kendala yang dihadapi terkait masih banyaknya masyarakat yang melanggar protokol kesehatan dan upaya yang dilakukan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Kepri.
Dikatakannya, semua upaya melalui kegiatan preventif telah dilakukan mulai sosialisasi protokol kesehatan, gerakan hidup bersih dan sehat, gerakan maskerisasi, mengelar Pam pintu masuk/keluar wilayah, bagi PMI yang masuk melalui jalur laut maupun udara wajib menunjukan hasil swab, mendorong Pemda melalui gugus tugas dalam penyiapan Sarpras kesehatan, membentuk Pospam terpadu sampai dengan monitoring dan evaluasi kegiatan termasuk menggelar apel evaluasi Tiga Pilar.
Kasiren Kasrem 033/WP menyampaikan, secara umum penanganan Covid-19 di wilayah Kepri berjalan baik, aman dan kondusif. Berbagai upaya yang telah melakukan secara bersama-sama dengan seluruh stakeholder ataupun instansi terkait serta semua komponen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Kunci utama dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Kepri adalah sinergitas yang terjalin cukup erat antar stakeholder di wilayah Kepri,” ungkapnya.
Sementara Asisten Deputi Bidang Koordinasi Wilayah Perbatasan dan Tata Ruang Pertahanan Kemenkopolhukam Brigjen TNI Yasid Sulistya menyampaikan ucapan terima kasih telah mempresentasikan PPKT dan perkembangan Covid-19 serta upaya penanganan yang telah dilakukan bersama-sama dengan seluruh Instansi dan Stakeholder terkait di wilayah Provinsi Kepri, menurutnya sudah sangat baik.
“Dengan keikhlasan yang telah dilaksanakan oleh Korem 033/WP dan Satuan Jajaran, semoga kedepan lebih sukses dalam mengemban tugas dari Negara kita tercinta, apa yang dipresentasikan hari ini akan kami bawa sebagai hasil laporan tim kami,” tuturnya.
(John/Hum)
Tinggalkan Balasan