Dok/Red

JAKARTA, INDONESIAPARLEMEN.COM-Direktur Eksekutif Political and Public Studies Jerry Massie berpendapat munculnya isu kudeta di internal Partai Demokrat menjadi bukti kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terlihat lebih lemah dibanding ketua umum sebelumnya.

Masih menurut Jerry, AHY belum mampu merangkul dan menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh senior Demokrat yang merasa kecewa.

“Dia belum rangkul ini, ada kekecewaan dari elite Demokrat, atau senior lah. Kayak Marzuki Alie, Hadi Utomo, Anies Urbaningrum. Mereka ini kan orang-orang penting. Di Demokrat ini kan ada titisan-titisan mereka,” Terang Jerry.

Sebagai analis politik, Jerry juga meminta AHY untuk mengevaluasi gaya komunikasi dengan lebih merangkul tokoh-tokoh senior. Sebab, menurutnya tidak tertutup kemungkinan bakal terjadi perpecahan dan dualisme di tubuh Demokrat.

Jerry menambahkan, hendaknya AHY merangkul tokoh-tokoh senior agar berpengaruh pada suara Partai Demokrat ke depan lantaran mereka diyakini memiliki basis massa sendiri.

“Mereka para senior perlu dimintai saran. Setelahnya diatur formasi partai. Sebetulnya lebih baik 60 persen senior dan 40 persen junior. Atau 50-50 tidak masalah,” Ucap Jerry.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat AHY menyebut ada upaya gerakan politik yang dilakukan pejabat lingkaran kekuasaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan berusaha mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa.

Hal itu diungkap AHY dalam konferensi pers di kantor DPP Demokrat yang terletak di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, pada 1 Februari lalu.

(Red)