LANGKAT, INDONESIAPARLEMEN – Berawal dari perbuatan iseng yang dilakukan Darsan yang mempeloroti celana Junaidi saat tengah
menghadiri acara hajatan di Desa Batay, Kecamatan Gumay Talang, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, berujung maut.
Darsan harus meregang nyawa di tangan Junaidi setelah korban ditusuk pelaku tepat di bagian dada.
Kasat Reskrim Polres Lahat AKP Kurniawi H Barmawi mengatakan, kejadian itu berlangsung pada Minggu (21/2/2021) malam. Korban semula bertemu dengan pelaku saat bersama-sama menghadiri acara hajatan di desa.
Namun, saat melihat Junaidi datang dengan menggunakan celana kolor, Darsan pun iseng memeloroti celana pelaku di depan umum.
Junaidi yang malu pun marah dan menusuk Darsan di dada hingga akhirnya korban tewas di tempat.
“Saat datang itu pelaku membawa sajam yang diselipkannya di pinggang. Sajam itulah yang ditusukkan ke korban hingga tewas,” Ujar Kurniawi dikutip dari Kompas, Senin (22/2/2021).
Kurniawi menambahkan, setelah Darsan tewas, pelaku langsung kabur menuju rumah kepala desa setempat untuk menyerahkan diri. Lalu perangkat desa menghubungi polisi dan pelaku langsung dijemput.
“Pelaku langsung kabur ke rumah kepala desa karena takut dimassa, tapi dia langsung menyerahkan diri,” Kata Kasat.
Petugas mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan Junaidi untuk menghabisi nyawa Darsan.
Atas perbuatannya, pelaku terancam dikenai pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman di atas lima tahun penjara.
“Motifnya sakit hati karena perbuatan iseng korban,” jelas Kurniawi.
(Red)
Tinggalkan Balasan