INDRALAYA, INDONESIA PARLEMEN – ATM kartu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang kosong mulai dikeluhkan. Pasalnya, banyak warga desa di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) yang menerima bantuan program BPNT, Saldo di ATM-nya kosong.

Akibatnya, mereka tidak bisa membeli kebutuhan pokok berupa sembako, hingga tidak sedikit dari mereka mengaku kecewa dan was-was tidak menerima bantuan lagi.

Beberapa warga yang mengaku saldo ATM nya kosong yakni warga Desa Ulakerbau Lama, kelurahan Tanjung Raja Kota dan kelurahan Tanjung Raja Timur.

Nurhayah, salah satu warga Desa Ulakerbau Lama kecamatan Tanjung Raja mengaku kecewa setelah kartu sembako yang ia punya setelah di cek ke agen ternyata saldonya masih kosong.

“Nol saldo, saya sudah bolak-balik mendatangi Agen Waroeng sembako tempat biasa menggesek kartu sembakonya, ternyata saldonya masih tetap kosong,” Keluh wanita berusia 61 tahun ini, Senin (5/4/2021).

Sementara kepala Desa Ulakerbau Lama, Ika Putra Ardiansyah, membenarkan bahwa memang ada laporan warga desanya penerima BPNT, Saldonya kosong.

“Memang benar ada beberapa orang yang melapor ke kami bahwa saldo di ATM sembako mereka Nol alias kosong”. Katanya.

“Kami juga telah menelusuri dan juga kami sudah meminta bantuan ke pendamping lokal kecamatan saudara Yani, ingin tahu apa alasannya dan bagaimana solusinya. Karena kejadian ini bukan cuma didesa kita, melainkan desa-desa lain juga ada seperti ini,” Jelasnya Lagi.

Dihubungi terpisah, Mimi selaku Kepala Seksi FM Dinas sosial kabupaten Ogan Ilir, mengatakan, jika sedang ada perbaikan data dari Kemensos.

“Kebanyakan dilapangan Nama dan NIK beda dengan buku tabungan sembakonya. Dan untuk lebih jelasnya besok temui koordinator daerahnya dikantor.” Pungkasnya.

Reporter: R473
Editor: Angie