Foto: ilustrasi

JAKARTA, INDONESIA PARLEMEN – Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) mengungkapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2021 naik menjadi Rp253 triliun. Sebelumnya, target penyaluran KUR tahun ini dipatok sebesar Rp220 triliun.

Disampaikan oleh Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop, Eddy Satriya pada acara Sosialisasi Program KUR bagi Usaha Mikro di Kota Yogyakarta dan sekitarnya, pada Jumat (9/4/2021).

“Dengan potensi besarnya penyaluran KUR ini tentunya akan bermanfaat dan memberikan dampak positif yang dapat dirasakan seluruh pelaku koperasi dan UMKM di Yogyakarta,” Kata Eddy dalam keterangan resmi dikutip Selasa (14/4/2021).

Tak hanya itu, pemerintah juga kembali memberikan stimulus tambahan subsidi bunga KUR pada masa Covid-19 sebesar 3 persen sampai dengan 30 Juni 2021.

Dengan harapan semua pihak yang terkait bisa berperan aktif dalam program KUR, termasuk Dinas Koperasi dan UKM provinsi, kabupaten/kota.

Dengan cara mempersiapkan calon debitur potensial untuk mengakses KUR dan mengunggah data calon debitur tersebut ke Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) agar dapat diakses para penyalur KUR.

“Juga melakukan pembinaan dan pendampingan kepada UMKM untuk mengakses KUR maupun pasca menerima KUR,” Tambahnya.

Dia melanjutkan, dinas terkait juga diharapkan melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan KUR di wilayahnya.

“Penyalur KUR diharapkan dapat berkomitmen untuk mencapai target dalam penyaluran KUR dan berkoordinasi dengan Dinas Koperasi dan UKM setempat untuk mempercepat penyaluran KUR,” katanya.

Sementara pihak penjamin KUR diharapkan dapat membantu UMKM dalam hal keterbatasan agunan yang dimiliki UMKM.

Editor: Redaksi