JAKARTA, INDONESIAPARLEMEN – Sebanyak 1.569 warga lanjut usia (lansia) di wilayah Kelurahan Cilincing sudah mengikuti program vaksinasi Covid-19. Kepala Puskesmas Kelurahan Cilincing I, dr. Rini Irsa Putry menjelaskan, kegiatan vaksinasi statis dan dinamis yang berlokasi di Kantor RW masih terus berjalan untuk menjangkau sasaran vaksin lansia.

Berdasarkan data dari Sudin Dukcapil Kota Administrasi Jakarta Utara ada 3.482 lansia di wilayah Kelurahan Cilincing. Sedangkan data real sweeping lansia tercatat ada 2.723 orang.

“Kalau dari data real sweeping tersisa ada 1.137 lansia yang belum divaksin karena sakit, tidak mau divaksin, keluarga menolak dan sudah meninggal,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Kamis (22/4/2021).

Untuk meningkatkan minat warga lansia agar bersedia divaksin, jajaran Puskemas Kelurahan Cilincing I semakin menguatkan kolaborasi dengan Kelurahan, kader, pengurus RT/RW, Satpol PP, Babinsa dan Babinkamtibmas. “Bersama-sama kami terus mengedukasi mengenai pentingnya vaksinasi Covid-19 kepada lansia ataupun pihak keluarganya. Beberapa lansia yang komorbid juga memiliki rekomendasi dari dokter internist untuk dinyatakan layak di vaksin,” tutur dr. Rini.

Menurutnya, dengan adanya peningkatan kesadaran dari masyarakat untuk ikut serta dalam program vaksinasi Covid-19 dapat membentuk herd imunity di lingkungan masyarakat. “Sebelum dan sesudah divaksin juga harus menjalankan protokol kesehatan Covid-19 dengan 5M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Semoga pandemi ini cepat berakhir,” pungkasnya.

Sedangkan program vaksinasi Covid-19 bagi lansia disambut baik oleh Adriana (61), warga lansia yang bermukim di RT 06 RW 010 Kelurahan Cilincing.

“Saya tidak merasakan apa-apa setelah divaksin. Nyaman seperti biasanya jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena vaksin ini untuk menjaga kesehatan. Mudah-mudahan virus itu jauh dan tidak menulari kami kemudian situasi bisa normal lagi,” ujarnya.

Reporter: Bintarsih