JAKARTA, INDONESIA PARLEMEN -Portugal bertarung melawan Prancis di Budapest Arena pada laga terakhir Grup F Euro 2020, Kamis (24/6/2021) dinihari WIB. Merupakan pertandingan pertama dalam sejarah Piala Eropa yang melahirkan tiga penalti (tidak termasuk adu penalti).

Portugal menjadi tim pertama yang mengonversi dua penalti dalam sebuah pertandingan Piala Eropa, sedangkan Prancis merupakan tim pertama yang kemasukan dua penalti di sebuah pertandingan Piala Eropa.

Sedangkan gol-gol Prancis dicetak oleh Karim Benzema. Satu terlahir dari hadiah penalti dan lainnya dari open play.

Ada 18 gol yang tercipta di empat pertandingan Euro 2020 pada hari ini, jumlah gol paling banyak terlahir di satu hari dalam sejarah Piala Eropa.

Prancis tidak terkalahkan di masing-masing dari 12 pertandingan fase grup di turnamen internasional mayor (Piala Eropa dan Piala Dunia), dengan tujuh kemenangan dan lima seri. Masing-masing dari empat hasil Prancis di matchday ketiga laga grup pada turnamen-turnamen itu berakhir seri.

Portugal sudah kemasukan enam gol dalam dua pertandingan terakhir di Piala Eropa, sebanyak jumlah kemasukan gol mereka dalam 11 pertandingan sebelumnya di kompetisi ini.

Big match antara Portugal vs Prancis memang berakhir sama kuat 2-2. Ada sejumlah torehan yang tercipta seusai pertandingan itu. Cristiano Ronaldo memborong gol Portugal, kini sudah mengoleksi 109 gol.

Hasil sama kuat ini Les Bleus berhak menyandang status sebagai juara Grup F setelah mendulang lima poin. Portugal finis ketiga dengan perolehan empat poin, sama dengan Jerman di posisi kedua karena kalah head to head.