Wali Kota Jakarta Timur, M.Anwar/ Dok: Istimewa

JAKARTA – M. Anwar Wali kota Jakarta Timur memberikan tanggapan soal tempat karaoke Melly Glow yang beroperasi sembunyi-sembunyi ditengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di DKI Jakarta.

Menurutnya, setiap malam jajarannya gencar melakukan patroli malam untuk pembubaran kerumunan dan pengawasan tempat usaha termasuk tempat hiburan malam.

“Khusus malam sabtu, malam minggu dan malam Senin tiga pilar di semua tingkatan baik polres atau polsek melakukan patroli gabungan skala besar. Beberapa tempat yang kedapatan melakukan pelanggaran kami lakukan penindakan,” kata Anwar kepada  Indonesiaparlemen.com, Senin ( 20/09/2021 ).

Oleh sebab itu, Anwar meminta jajarannya untuk antisipasi kucing – kucingan para pengusaha tempat hiburan yang nakal.

“Jika ada bukti autentik baik dalam bentuk foto dan atau video singkat terkait pelanggaran (time stamp) dapat diinfokan kepada kami. Akan kami tindak lanjuti melalui pemanggilan, pemeriksaan, pengenaan sanksi,” paparnya.

Anwar mempertegas, karaoke merupakan sektor pariwisata yang belum diperbolehkan beroperasional saat PPKM level 3.

“Jika melanggar akan kami denda sanksi sebesar Rp 50.000.000 dan pencabutan izin operasi,” imbuhnya.

Anwar melanjutkan,  jika masih melanggar kembali akan dilakukan pencabutan izin usahanya oleh Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) atas usul Dinas Pariwisata dan di segel permanen oleh Satpol PP.

Soal tudingan dugaan ada sesuatu dalam penindakan sanksi pelanggaran PPKM, Anwar meminta untuk dikirimkan bukti autentik adanya praktek kongkalingkong antara pengusaha hiburan dengan jajarannya.

“Akan kami lakukan penindakan dengan tegas terhadap petugas yang terbukti kongkalingkong,” pungkasnya.

Tempat hiburan malam Melly Glow di kawasan Jakarta Timur kedapatan masih beroperasi hingga larut malam ditengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Maasyarakat (PPKM). Dari pantauan Indonesiaparlemen.com dilapangan, Melly Glow memakai trik untuk mengelabui petugas.

Saat tim mendatangi lokasi, akses masuk tempat hiburan malam yang terletak di lantai 5 gedung pusat perbelanjaan itu nampak gelap seolah-olah sepi dari aktivitas. Namun saat masuk kedalam kafe nampak beberapa orang pramusaji sedang melayani tamu dan menyambut hangat kedatangan tamu didalam.

Yuli salah seorang karyawan mengatakan jika ada tamu yang belum dikenal masuk ke kafe  akan ditanya terlebih dahulu siapa yang merekomendasikannya.

Reporter: Dirham/ Udin

Editor: Angie