JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi restoran yang menyajikan masakan khas Indonesia, Awang Kitchen ‘Indonesian Asian Fusion & Sushi Bar’, di Queens Boulevard, New York, Amerika Serikat. Upaya tersebut untuk mendorong pembukaan lapangan pekerjaan untuk warga negara Indonesia (WNI) .
“Kita sampai di Awang, Queen’s bersama pak Dubes kita. Awang ini merupakan salah satu spot restoran yang paling dikenal. Dan Awang Kitchen ini paling terkenal dengan ketopraknya,” kata Sandiaga dalam tayangan video di akun Instagram pribadinya @Sandiuno, Rabu (4/5/2022).
Nampak Sandiaga memakai jaket berwarna ungu dengan logo Wonderful Indonesia di depan dan tulisan Lake Toba #DiIndonesiaAja. Dia mencicipi masakan di Restoran Awang Kitchen didampingi Wakil Tetap RI Untuk PBB Arrmanatha Nasir.
Beragam makanan yang ditawarkan restoran tersebut di antaranya, bakmi ayam, bubur ayam, nasi tim ayam, nasi goreng, mi goreng, kepiting soka, ikan tenggiri balado, ikan bawal goreng dan bakar, cumi goreng, serta udang goreng dan bakar. Ada pula sejumlah jajanan yang biasa ditemui di Indonesia, seperti batagor, cireng, pempek Palembang, sate ayam, sate kambing, sate kerang, tahu gejrot, tempe mendoan, kulit ayam goreng.
“Ini setelah 17 jam terbang dan tiba di New York, Indonesian Spice Of The World mendarat di Awang Kitchen. Dan di sini ada dihidangkan cireng, tempe mendoan, dan yang epic ini ada cilok (cireng yang dicolok), ini luar biasa,” ucap Sandiaga.
Sandiaga Uno bercanda dengan Arrmanatha Nasir bahwa mereka tidak akan rindu dengan makanan Indonesia karena ada di Awang Kitchen New York. Bahkan, lontong ketupat juga ada.
“Kita dapat sensasi kangkung belacan yang masih mengepul panas, Tahu Gejrot, dan juaranya adalah ikan bawal bakar madu dari Awang Kitchen, legends mari kita santap,” kata Sandiaga.
Sandiaga berangkat menuju New York, Amerika Serikat, pada Selasa (3/5/2022). Dia datang untuk menghadiri undangan Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam acara High-Level Thematic Debate.
“Kita akan terus mendorong pengembangan investasi pariwisata berkelanjutan yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat luas,” kata Sandiaga.
Salah satu realisasinya, kata Sandiaga, adalah membahas terkait community-based tourism yang terimplementasi dalam program pengembangan desa wisata.
“Hal ini tentu sesuai dengan rencana strategis UNWTO sebagai upaya pemulihan sektor pariwisata dunia yang lebih berkualitas dan berkeadilan untuk kesejahteraan masyarakat (prosperity for all),” ucap Sandiaga.
Tinggalkan Balasan