Foto: ilustrasi

SEMARANG – Kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan di Tol Semarang-Solo atau Tol Boyolali, Jumat (14/4/2023) menewaskan delapan orang.

“Dua korban itu meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, sementara enam korban lain meninggal dunia di tempat kejadian,” kata Kasatlantas Polres Boyolali AKP Herdi Pratama.

Selain korban tewas, tabrakan maut itu mengakibatkan lima orang mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandan Arang Boyolali dan RS Umum Indriati Solo Baru. Namun, Herdi mengatakan polisi belum dapat memberikan data korban karena masih dalam proses identifikasi.

Sementara itu, Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Silalahi mengatakan, kecelakaan maut ini bermula saat truk bermuatan besi yang diduga overload mengalami rem blong. Truk kemudian menabrak Elf yang sedang bergerak lambat.

Elf tersebut lalu menabrak truk tangki yang berada di bahu jalan Tol Boyolali KM 487 A +600.

“Ada truk yang bermuatan paket, ada truk bermuatan mobil selanjutnya truk bermuatan besi tadi oleng ke kiri dan terjatuh,” kata AKPB Petrus.

Petrus menekankan, kendaraan tidak diperbolehkan parkir di pinggir jalan atau bahu jalan tol selain di rest area.

Polres Boyolali bersama stakeholder terkait saat ini sedang melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang terlibat kecelakaan.