KABUPATEN BEKASI, INDONESIAPARLEMEN.COM – Dimasa menuju transisi kebiasaan hidup normal SAMKABE memberikan pelayanan ekstra untuk tetap mengikuti protokoler kesehatan.

Dari pantauan awak media Indonesia Parlemen.com ada beberapa tenda di halaman gedung SAMKABE untuk tempat menunggu pemohon wajib pajak kendaraan.

Baca Juga:Guru PPPK yang Berjuang untuk Relokasi Unit Kerja, Kini Diizinkan Mengajar Via Daring

Aipda. Viktor selaku humas SAMKABE menerangkan kepada awak media bahwa tenda – tenda ini di sediakan untuk pemohon wajib pajak tahunan, untuk pengurusan ganti plat maupun lainnya tetap di didalam gedung, terangnya.

” Tenda ini untuk pemohon wajib wajib pajak tahunan saja, lainnya tetap didalam bertujuan agar tidak terjadinya penumpukan pemohon ini salah satu teknis dalam menuju kebiasaan hidup baru dalam mengikuti anjuran protokoler kesehatan”, ulas,Aipda.Viktor.Senin( 10/08/2020 ).

Baca Juga:Perjuangan Guru PPPK Jakarta Cari Kepastian Relokasi Mengajar

Katimsus SAMKABE Aiptu.Harwanto juga menjabarkan mengenai Samsat keliling dan Samsat Gendong ( SAMDONG) yang ada di sini untuk membantu kelancaran dalam melayani wajib pajak tahunan, tandas dia.

Masih dia ( AIPTU.Harwanto.red ) SAMDONG sebuah terobosan inovatif ini berawal dari diperlukannya pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dapat menjangkau daerah ataupun wilayah yang tidak terjangkau oleh pelayanan Samsat Induk maupun Samsat Keliling seperti di desa- desa.

“SAMDONG bisa dibilang Jemput bola untuk mempermudah masyarakat dalam membayar pajak tahunan khusus STNK nya atas nama sendiri, bila bukan atas nama sendiri harus tetap mengurus di induk”, tutup, AIPTU.Harwanto kepada awak.

Baca Juga:Mengenal Mitos dan Larangan Masyarakat Jawa di Malam Satu Suro

Dirham