Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Alue Dohong seusai membuka acara Fetival Sepaku di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (7/8/2022). Dok: KLHK

JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menanam bibit pohon endemis di sekitar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP Ibu Kota Negara Nusantara.

Hal ini dilakukan sambil menunggu detail tata ruang ibu kota baru, penanaman dilakukan perlahan untuk mengembalikan fungsi lahan yang saat ini digunakan sebagai hutan tanaman industri.

Dalam kunjungannya, Wakil Menteri KLHK Alue Dohong berkesempatan membuka acara Fetival Sepaku di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (7/8/2022). Festival Sepaku diselenggarakan untuk menyambut Hari Kemerdekaan Ke-77 RI sekaligus menyongsong pembangunan IKN Nusantara.

“Hal ini menjadi momentum penting untuk melakukan reformasi dan transformasi struktural dalam berbagai bidang termasuk membangun kehidupan dan peradaban ekologis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, yang tentunya juga akan dan harus dapat dinikmati oleh warga Sepaku, warga Kabupaten PPU, dan masyarakat Indonesia pada umumnya,” kata ALue Dohong, Minggu (7/8/2022).

Alue menyampaikan, pembangunan dan pengembangan IKN dilaksanakan berdasarkan prinsip keseimbangan ekologi, yaitu mendesain Ibu Kota Nusantara sesuai dengan kondisi alam. Yang kedua yakni keberlanjutan pembangunan, yaitu mewujudkan IKN hemat energi dan pemanfaatan energi terbarukan dan rendah emisi karbon.

“IKN akan memberikan manfaat bagi semua. Bangun IKN, Sepaku Maju dan Sejahtera, sebagaimana tema kegitan ini. Selepas pembukaan ini, kita akan melakukan jalan santai bersama,” ungkap Wamen Alue.

Jurnalis: Agung Nugroho