JAKARTA – Presiden Prabowo berencana akan temui Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk membahas tarif dagang yang ditetapkan Trump untuk Indonesia.
Indonesia dijatuhi tarif dagang sebesar 32 persen oleh pemerintahan Trump. Meski demikian, pada Rabu (9/4) Pemerintah AS mengumumkan penundaan pemberlakuan tarif selama 90 hari.
Trump beralasan penundaan selama 90 hari lantaran banyak pihak merespons berlebihan keputusannya terkait tarif dagang.
Sementara keterangan Menlu Sugiono, Presiden Prabowo sebenarnya meminta bertemu Trump tak lama setelah pelantikan pada Januari 2025 lalu.
“Kita sudah melayangkan permintaan pertemuan dengan Presiden Trump itu beberapa waktu yang jauh sebelum tarif. Dan tentu saja dalam kaitannya dengan hubungan bilateral antara kedua negara,” ucap Sugiono di Ankara, Kamis (10/4/2025).
Sugiono mengakui belum bisa memastikan kapan Prabowo akan berangkat ke AS.
“Ya tergantung kapan diterima,” ucap Sugiono.
Dia lalu memastikan, tarif dagang akan menjadi bahasan pertemuan Prabowo dan Trump bila nantinya terwujud.
“Ya dengan perkembangan ini saya kira itu juga akan dibicarakan. Kita lihat saja nanti,” tegas Sugiono.
Tinggalkan Balasan