TANGERANG, INDONESIA PARLEMEN – Sebuah bangunan tempat tinggal pribadi diduga akan beralih fungsi menjadi klinik persalinan yang berlokasi di wilayah Jalan Rasuna Said, Kelurahan Kunciran Jaya, Kecamatan Pinang, Tangerang tengah menjadi sorotan.

Bangunan yang semula rumah pribadi itu diduga tidak mengantongi izin alih fungsi bangunan dari Pemda setempat.

Saat coba dikonfirmasi, Doni selaku Kepala Seksi Trantib Kecamatan Pinang membenarkan kalau pemilik bangunan itu masih kerabatnya.

“Gak usah ngotek-ngolek bangunan orang. Gak etis juga, lagian itu yang punya sodara saya, jangan dimacem-macemin,” kata Doni dalam sebuah rekaman percakapan yang beredar, Kamis (24/6/2021).

Atas pernyataan Doni tersebut, banyak pihak yang menyayangkan arogansinya. Terdengar dalam rekaman itu, Doni juga menyebut nama Wakil Walikota Tangerang ikut berperan dalam pembangunan tersebut.

“Lagian bangunan cuma renovasi, ente mah sebagai wartawan gak usah mau tau bangunan orang, lagian itu mah urusan saya, urusan orang kota, urusannya pak Haji Sacrudin Wakil (Wakil Walikota Tangerang),” ucap Doni ketus.

“Ya, jelas dalam pernyataan tersebut fungsi saya dalam mengkonfirmasi merasa dirugikan. Saya hanya bertanya mengenai izinnya, tapi kenapa saya dikatakan seperti itu oleh trantib serta menjadi status oleh si pemilik tempat di akun facebooknya,” keluh Aconk salah satu pewarta dari media online yang merasa dirugikan atas pernyataan Doni saat dia melaksanakan peliputan.

Dari pantauan, Aconk menjelaskan pembangunan alih fungsi tempat tinggal yang sudah berjalan sekitar satu bulan ini diduga belum mengantongi izin perubahan atau alih fungsi bangunan untuk menjadi tempat komersil.

“Buset dah ya itu wartawan gila, minta ditemenin sama gua, gak ditemenin ada aja keusilannya, ngaduin gue berdua Bidan SR A, sekarang dia ngusik-ngusik gua lagi ngerenovasi rumah gua, pantes hidup lu susah. Awalnya dia juga gak sebut nama elu. Dia bilang ada wartawan yang nyebut2 bangunan gua. Emang lu wartawan jahat, gua dah gak mau ribet,” tulis pemilik bangunan di akun facebooknya.

Diketahui, pemilik bangunan tersebut adalah seorang bidan.

(Rls.Ac/red)