JAKARTA – Kementerian Luar Negeri telah menindaklanjuti laporan Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB) tahun 2022 dengan judul “Seperti di Neraka: Kondisi di Pusat Tahanan Imigrasi di Sabah, Malaysia”.
“Kementerian Luar Negeri menghargai KBMB dalam upaya ikut melindungi WNI di luar negeri,” kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha, Selasa (28/6/2022).
Dia menegaskan, Kementerian Luar Negeri memandang serius laporan tersebut dengan segera menindaklanjutinya kepada otoritas dan pihak-pihak terkait.
“Kementerian Luar Negeri telah menghubungi KBMB untuk memperoleh data rinci WNI/PMI yang dinyatakan meninggal di rumah tahanan imigrasi di Sabah serta data para deportan yang mengalami penganiayaan selama berada di Depot Tahanan Imigresen (DTI) di Sabah,” ucap Judha.
Temuan tersebut akan ditelusuri dan dimintakan penjelasan dari otoritas di Malaysia. Pemri juga akan melakukan langkah tindak lanjut secara bilateral jika data ini terkonfirmasi.
“Perwakilan RI di Sabah yaitu KJRI Kota Kinabalu dan KRI Tawau akan bertemu Pengarah Jabatan Imigresen Negeri Sabah pada hari ini. Pertemuan dimaksudkan untuk meminta keterangan dan kejelasan atas temuan KBMB, sebagai upaya Pemerintah Indonesia dalam melindungi WNI/PMI di wilayah Sabah,” jelas Judha.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan