TANGERANG SELATAN, INDONESIAPARLEMEN.com – Tiga Pilar Kecamatan Setu meresmikan Kampung Jawara yang berlokasi di Posko Pusat Kp Sarimulya RT 01/01, Kelurahan Setu, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. Kamis (9/72020).
Peresmian Kampung Jawara ini di hadiri Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan H. Abdul Rosyid, Walikota Tangerang Selatan Hj. Airin Rachmi Diany SH.MH, Camat Setu Drs. Hamdani. HS, M, Lurah Setu H. Naun. Gunawan, para Lurah se kecamatan Setu, Ketua MUI Kec. Setu Ust. Syarif, Kapolsek Cisauk Dr. AKP Rolando VA Hutajulu SH, MH, Waka Polsek Cisauk Iptu Istiamin, Mewakili Danramil Serpong Pelda Suparna, Perwakilan Dinas Pertanian, Perwakilan LIPI, Perwakilan BATAN dan Perwakilan Puspiptek.
Dalam kesempatan sambutannya Camat Setu Drs. Hamdani. HS, M menyampaikan atas nama wilayah mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat kelurahan Setu yang telah dua bulan berperan aktif mempersiapkan Kampung Jawara ini di kelurahan Setu hingga akhirnya dapat terwujud dan berjalan dengan baik dan lancar.
Ini sudah luar biasa, adanya kontribusi semua pihak termasuk dukungan masyarakatnya patut diapresiasi. Apa yang sudah dilakukan Lurah Setu beserta stafnya dapat memotivasi kelurahan lain untuk melakukan hal yang sama,”ujarnya.
“Semoga dengan adanya Kampung Jawara di Sarimulya kecamatan Setu, ini dapat memberikan motivasi dan membangun serta dapat menumbuh kembangkan semangat dan peran aktif masyarakat untuk semakin hidup mandiri terlebih ditengah dampak wabah Covid-19 ini”ungkap Camat.
Sementara itu, dalam sambutannya Kapolsek Cisauk Dr. AKP Rolando VA Hutajulu SH, MH menjelaskan bahwa Kampung Jawara ini dibentuk merupakan niat baik dan bakti kami dari Tiga Pilar (Polri, TNI dan Masyarakat) untuk membantu bagaimana masyarakat dapat bisa melakukan dan menjalankan protokol kesehatan dengan rutin, dalam menghadapi masa pandemi Covid -19 dan dalam untuk menekan penyebaran Covid – 19.
Adanya wabah Covid-19, sangat terasa dampak yang dialami masyarakat baik dari segi sosial, ekonomi, keamanan dan. lainnya. Sekarang ini, banyak masyarakat yang di rumahkan dan atau terkena PHK sehingga imbasnya sangat dirasakan masyarakat.
Lebih lanjut, menyikapi permasalahan tersebut, adanya Kampung Jawara menjadi salah satu solusi agar warga yang dirumahkan dan atau di PHK dapat diberdayakan dan dikaryakan dengan berbagai program yang ada di dalamnya. Harapan kita, masyarakat bisa tetap mandiri dengan pemberdayaan yang ada di Kampung Jawara ini”ungkap Kapolsek Cisauk AKP Rolando VA Hutajulu.
Polri bekerjasama dengan TNI dan Pemerintah Daerah untuk memberdayakan masyarakat. Untuk hari ini, kami fokuskan penanganan Covid-19 yang sedang mewabah di Indonesia. Saya berharap Kampung Jawara ini berkelanjutan ke kelurahan lainnya dan jangan ditinggalkan. Keberadaan Kampung Jawara ini memiliki banyak aspek positifnya seperti keamanan wilayah, Pemberdayaan ekonomi masyarakat, sosial, dan kreatifitas,” ujar Kapolsek Cisauk.
Ia menambahkan, Kampung Jawara diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh warga terutama yang terkena dampak Covid-19, seperti terkena PHK dan lainnya. Berdayakan warga yang benar – benar terkena dampak Covid-19. Alhamdulillah, terlaksananya Kampung Jawara tidak terlepas peran serta tiga pilar Muspika Setu, dan unsur elemen masyarakat lainnya termasuk tokoh masyarakat setempat yang telah memberikan kontribusinya.
“Saya berharap Kampung Jawara ini bukan hanya sebatas untuk penanganan pencegahan Covid-19 dan ketahanan pangan saja, akan tetapi lebih jauh kedepan agar anak-anak muda, karang taruna dan masyarakat dapat diberdayakan dan aktif dengan kegiatan- kegiatan yang positif. Sehingga dengan kegiatan positif, Kambtibmas menjadi aman, masyarakat kondusip dan masyarakat semakin produktif,”terang AKP Rolando VA Hutajulu.
( Glen )
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan