JAKARTA – Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan terdapat kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia akhir-akhir ini.
“Minggu lalu kami melihat adanya kenaikan kasus Covid-19,” kata Nadia dikutip dari Beritasatu.com, Minggu (10/12/2023).
Dalam keterangan tertulis, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Maxi Rein Rondonuwu sempat mengatakan bahwa kasus Covid-19 di Indonesia rata-rata bertambah 35-40 kasus setiap harinya.
Sedangkan, per 6 Desember 2023, pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tercatat antara 60-131 orang. Adapun tingkat keterisian rumah sakit saat ini sebesar 0.06%. Sementara angka kematian sebesar 0-3 kasus per hari.
“Saat ini, kami melihat ada kenaikan (kasus) yang cukup signifikan, diharapkan seluruh masyarakat untuk segera vaksinasi, dosis lengkap maupun booster,” kata Maxi dalam keterangannya, Sabtu (9/12/2023).
Dia menyebut, kasus Covid-19 di Indonesia didominasi subvarian Omicron XBB 1.5, varian yang sama terjadi di Eropa dan Amerika Serikat. Selain varian XBB, Indonesia juga sudah mendeteksi adanya subvarian EG2 dan EG5.
Oleh karena itu, Kemenkes terus mendorong masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 untuk meningkatkan antibodi dalam tubuh dan memperpanjang perlindungan dari keparahan maupun kematian akibat paparan Covid-19.
“Segera lakukan vaksinasi, jangan ditunda-tunda, karena virus ini cepat menyebar, sehingga dapat sangat berbahaya untuk keluarga maupun orang sekitar,” terangnya.
Kemenkes telah menyiapkan vaksin Covid-19 gratis yang bisa di puskesmas dan rumah sakit. Masyarakat hanya perlu menunjukkan KTP atau identitas lain. Ada pun vaksin yang diberikan yaitu vaksin Covid-19 Inavac dan Indovac.
Jurnalis: Dewo
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan