Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Dok: ist

JAKARTA – Sandiaga Uno tak nampak kehadirannya di Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra, Jakarta Barat, Sabtu (7/1/2022). Hal tersebut menjadi sorotuan karena Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyinggung kader partai yang ingin meninggalkan partai dengan mengatakan bila ingin pisah, berpisahlah yang baik.

“Kalau mau pisah, pisah yang baik. Silakan,” kata Prabowo ketika menyampaikan pidato, di Kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra, Jakarta, Sabtu (7/1/2023).

Meski dia tak menyebutkan nama kader yang dimaksudkannya, Prabowo mengatakan bahwa apabila merasa tidak cocok dengan dirinya, maka tidak masalah untuk mencari partai lain.

Dia menilai, tidak ada yang salah dari pindah partai. Prabowo merujuk pada dirinya yang sempat menjadi kader Partai Golkar sebelum mengundurkan diri.

“Aku ngadep ketum, aku bikin surat pengunduran diri kepada Partai Golkar untuk pamit,” kata Prabowo.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo pun sempat membahas mengenai rekannya yang ia sebut keluar dari jalur atau salah jalan.

Bagi Prabowo, itu merupakan sifat dan harus koreksi diri.

“Lain di mulut, lain di hati. Tinggi gunung 1.000 janji, lain di bibir lain di hati, kumaha?” ujarnya dengan nada berpantun.

Lebih lanjut, Prabowo menyatakan bahwa dirinya siap seandainya semua meninggalkan Prabowo.

“Saya tidak akan gentar dan berhenti berjuang untuk bangsa dan negara,” kata Prabowo.

Ketika disinggung apakah sosok yang dimaksud oleh Prabowo adalah Sandiaga Uno, Prabowo meminta kepada publik untuk menyimpulkan sendiri.

“Kalian ambil kesimpulan sendiri, kita berpikir yang baik,” kata Prabowo kepada wartawan.

Sebelumnya, Senin (2/1/2023), Sandiaga Uno menyebut dirinya masih memiliki hubungan baik, sinergi, dan harmonis dengan Partai Gerindra meskipun tengah diterpa isu di ambang bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“(Hubungan dengan Gerindra) sangat baik, sinergi, dan harmonis. Saya terus berhubungan sama teman-teman pimpinan Gerindra,” kata Sandiaga kepada awak media di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta.