ACEH TIMUR – Curah hujan yang tinggi dalam sepekan  terakhir  ini, mengakibatkan beberapa sejumlah Desa di Kecamatan Pante Badari, Aceh Timur dilanda banjir kiriman,  dampak akibat banjir kiriman tersebut melanda desa diantaranya, Desa Blang Seunong, Dusun Peulalu Pante Bidari, Dusun Parit. Di desa Blang Suenong, genangan air di perkirakan mencapai 1 meter lebih, akibatnya halaman Sekolah SMPN 5  beserta semua ruangan belajar dan juga rumah warga ikut terendam banjir. Sabtu (11/11/2017).

Mulai pukul 16.Wib  Sore tadi banjir kiriman terus berlanjut, kini ketinggian air mencapai 1, 20 cm, hingga siswa-siswi SMPN 5 Pante Bidari tidak bisa bersekolah, akibat banjir kiriman yang melanda Desa Blang Seunong, dan juga ada beberapa desa lainnya Kata Keuchik Jamaluddin Sabtu (11/11)  saat menghubungi media ini.

juga dikatakan olehnya,Tidak ada korban jiwa dalan banjir musiman ini, namun , tapi akibatnya 80 KK terendam, akibat luapan air sungai dan genangan air hujan,  juga semua aktifitas warga terganggu, jumlah penduduk 156 KK di Gampong Blang Seunong, untuk saat ini kerugian belum bisa diperkirakan, katanya.

Sementara itu, menurut  Kepala SMPN 5 Kecamatan Pante Bidari  Drs Abdul Azis,  saat dihubungi media ini melalui selularnya, mengatakan, banjir musiman ini akibat luapan air Sungai Arakundo dan genangan air hujan dari pegunungan, mengakibatkan ketinggian air semakin bertambah, Anak-anak tidak bisa bersekolah. “banyak buku-sekolah yang tidak bisa terselamatkan, juga sebagian bangku belajar untuk para siswa rusak parah akibat dihantam banjir kiriman,” kata Abdul Azis.

Ketinggian air semakin bertambah, faktor utamanya, karena luapan air sungai dan genangan air hujan, dan disini juga lagi mati lampu bang.

Ketua Yayasan Advokasi Hukum PERSADA, Asnawi Ahmad, juga turut menghubungi media ini, Menurutnya, Sejak sore tadi, air sungai deras sekali dan perlahan meluap ke Pemukiman penduduk. “hingga halaman SMPN 5 Pante Bidari,  halaman serta seluruh rungan kantor LBH PERSADA tergenang air,” ujarnya (Muhd)