Jakarta, Indonesiaparlemen.com-Ramai pesan berantai yang mengajak meninggalkan Whatsapp. Sebuah laporan dari Sensor Tower mengatakan jumlah instalasi baru aplikasi WhatsApp menurun pada awal tahun ini. Hal tersebut terjadi bersamaan dengan kebijakan privasi baru aplikasi tersebut.

Dalam laporan Sensor Rower pekan lalu mengatakan jumlah instalasi WhatsApp merosot mencapai 13%. Anak usaha Facebook itu diunduh sebanyak 1,3 juta kali berbeda dengan tujuh hari pertama di awal tahun yang mencapai 10,3 juta download, sebagaimana dilaporkan Daily Mail.

Sementara rivalnya yakni Telegram yang mendapat kenaikan download pengguna dengan angka hampir 1,7 juta kali. Sementara itu Signal, competitor lain, mendapat 1,2 juta download.

Tak hanya jumlah unduhan, peringkat WhatsApp di Amerika dan Inggris juga mengalami penurunan. Dari laporan App Annie, WhatsApp berada diurutan 38 untuk AS dan Inggris peringkat ke-10, merupakan tempat yang tidak biasa untuk raksasa platform messaging itu.

Hal itu terjadi setelah WhatsApp menerbitkan kebijakan privasi baru, yakni data pribadi milik penggunanya dan bisa dibagi kepada Facebook.

Atas rencana kenijakan baru ini Whatsapp menuai kritik dari sejumlah penggunanya.

(Angie)