Senjata yang diduga milik KKB Papua

PAPUA – Tiga anggota Polri dilaporkan terluka terkena tembakan dalam kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabiding Lokasi III, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Papua, Sabtu (7/1/2023).

Hal ini dibenarkan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, di Jayapura jika sudah terjadi kontak tembak aparat kepolisian dengan KKB hingga mengenai tiga orang personel Polri.

Dari laporan yang diterima, insiden tersebut berawal saat adanya laporan dari tukang ojek yang mengaku telah terjadi pemalangan di dekat SMKN setempat. Aksi itu diduga dilakukan KKB yang terlihat membawa tiga pucuk senjata api laras panjang.

KKB sempat menembaki saksi, namun tidak kena. Saksi kemudian melaporkan insiden yang dialaminya ke polres setempat.

Menindaklanjuti laporan itu, anggota TNI-Polri bergegas ke tempat kejadian perkara (TKP). Baku tembak pun terjadi hingga menyebabkan tiga personel Polri terluka.

Tiga polisi yang terluka, yaitu Briptu F Romsumbre yang terkena tembakan di lengan kanan atas. Kemudian, Ipda Jenudin mengalami luka tembak di telinga kanan, dan Brigpol Freying J terkena serpihan peluru di bagian tangan. Ketiga polisi yang terluka dirawat di RSUD Oksibil.

“Mereka sudah mendapat penanganan medis di RSUD Oksibil,” ujar Irjen Fakhiri.

Disinggung mengenai kelompok KKB yang terlibat baku tembak itu, Fakhiri menyatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya merupakan kelompok Yurpinus Kalakmabin.