Salah satu kondisi jalan di Lampung yang rusak parah. Dok: PUPR

LAMPUNG TENGAH – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyatakan jika perbaikan 15 ruas jalan yang rusak parah di Lampung akan mulai dikerjakan pada bulan Juli 2023 mendatang.

“Ini akan kita lelangkan dari bulan Mei, kalau bisa Juni sudah ada penetapan dan Juli sudah mulai kerja. Yang jelas, kita mulai tender dulu di mulai akhir Mei ini,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di sela mendampingi kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo ke Lampung, pada Jumat (5/5/2023) kemarin.

Basuki menyebut pengambilalihan perbaikan jalan milik provinsi ke pemerintah pusat telah diatur melalui Instruksi Presiden (Inpres). Di mana jalan yang rusak parah di daerah dan berstatus milik pemerintah daerah bisa diambil alih perbaikannya oleh pemerintah pusat.

“Jadi sejak awal tahun kemarin, Pak Presiden sudah mengeluarkan instruksi Presiden (Inpres) terkait menangani jalan-jalan yang memang rusak, bukan jalan nasional. Jadi Inpres ini adalah jalan daerah untuk seluruh Indonesia,” ujarnya.

Dia menjelaskan Inpres tersebut bertujuan salah satunya membantu kondisi jalan yang rusak di daerah menjadi lebih baik. Karena menurutnya, jalan di daerah dinilai kemantapannya masih rendah.

“Kita tahu jalan daerah ini memang kemantapannya sangat rendah di bawah 50 persen, kalau provinsi masih lumayan sampai 70 persen secara nasional,” jelasnya.

Oleh karenanya, perbaikan jalan rusak di Lampung khususnya akan dilakukan percepatan apalagi telah menjadi sorotan publik dan viral di media sosial.

“Jadi ini akan kita mulai, sebenarnya sudah diproses. Terkait di Lampung, kita ada 15 ruas yang akan kita tangani di 2023 dan itu bukan baru digagas setelah viral, jadi sebelum ada viral pun, makanya ini suatu konsiden sudah ada programnya dan Pak Presiden sudah langsung memerintahkan cepat,” pungkas dia.

Jurnalis: Agung Nugroho